KITA SAMA.ID (11/12/2024) --- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Makassar merilis prakiraan cuaca terkini untuk wilayah Sulawesi Selatan. Cuaca di provinsi ini diperkirakan didominasi oleh hujan ringan hingga sedang, dengan potensi angin kencang di beberapa daerah. BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap perubahan cuaca yang dinamis.
Pada pagi hari, sebagian besar wilayah Sulawesi Selatan akan mengalami cuaca cerah berawan. Namun, hujan ringan diperkirakan mengguyur wilayah Takalar, Jeneponto, Gowa, Makassar, dan Maros. Situasi ini menunjukkan awal yang tenang, meskipun perubahan cuaca akan semakin terasa menjelang siang.
Memasuki siang hingga sore hari, intensitas hujan di hampir seluruh wilayah meningkat menjadi ringan hingga sedang. Daerah-daerah seperti Tana Toraja, Toraja Utara, Luwu Timur, Palopo, Wajo, dan Enrekang diprediksi akan mendapatkan curah hujan yang signifikan. Sementara itu, wilayah pesisir seperti Makassar, Maros, Gowa, Takalar, Jeneponto, dan Bantaeng akan menghadapi hujan sedang yang lebih merata.
Pada malam hari, hujan ringan akan kembali terjadi di banyak daerah, termasuk Tana Toraja, Toraja Utara, dan Parepare. Beberapa wilayah di pesisir selatan seperti Bulukumba, Sinjai, Bone, dan Kepulauan Selayar juga diprediksi mendapatkan curah hujan sedang. Kondisi ini diperkirakan bertahan hingga dini hari, dengan wilayah seperti Makassar, Maros, dan Gowa menjadi daerah yang paling terdampak.
Suhu udara di Sulawesi Selatan diprediksi berkisar antara 16 hingga 32 derajat Celsius, dengan tingkat kelembapan yang tinggi, mencapai 60 hingga 100 persen. Angin bertiup dari arah barat ke utara dengan kecepatan antara 7 hingga 36 km/jam, yang dapat menimbulkan potensi angin kencang di beberapa lokasi.
Selain daratan, cuaca di perairan Sulawesi Selatan juga menjadi perhatian. Gelombang laut setinggi 1,25 hingga 2,5 meter diperkirakan terjadi di Selat Makassar bagian selatan, perairan sekitar Kepulauan Selayar, serta Laut Flores bagian barat dan timur. Kondisi ini termasuk dalam kategori sedang dan berpotensi mengganggu aktivitas pelayaran.
BMKG mengeluarkan peringatan dini untuk beberapa wilayah yang berpotensi mengalami hujan disertai angin kencang. Masyarakat yang tinggal di daerah pesisir dan dataran rendah diminta untuk waspada terhadap kemungkinan banjir. Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk mengamankan barang-barang yang rentan terkena dampak angin kencang.
Bagi nelayan dan pengguna transportasi laut, BMKG menyarankan agar selalu memantau informasi cuaca sebelum melaut. Keberadaan gelombang tinggi dan angin kencang di perairan dapat menjadi ancaman serius jika tidak diantisipasi dengan baik.
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap mengikuti perkembangan informasi cuaca melalui kanal resmi seperti situs web BMKG di www.bmkg.go.id atau aplikasi cuaca terpercaya. Dengan mematuhi panduan ini, masyarakat diharapkan dapat menghadapi dinamika cuaca dengan lebih siap.
Kondisi cuaca yang diprediksi hari ini menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana alam. Dengan langkah antisipasi yang tepat, diharapkan masyarakat Sulawesi Selatan dapat tetap aman dan terlindungi dalam aktivitas sehari-hari.